Bagaimana <i>Progres</i> Pembangunan IKN di Awal Tahun 2023? | KF Map – Digital Map for Property and Infrastructure in Indonesia
Bagaimana Progres Pembangunan IKN di Awal Tahun 2023?
Date: Thursday, 26 January 2023

Pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) terus dikebut oleh pemerintah. Pembangunan IKN dilakukan secara bertahap, dan direncanakan akan rampung total di tahun 2045. Total dana pembangunan IKN diketahui mencapai Rp 466 triliun. Untuk tahap awal pada 2022 sampai 2024, pemerintah memfokuskan pembangunan pada Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) dan infrastruktur dasar. Proyek yang telah dilelang pada tahun 2022 ini diketahui akan mulai memasuki masa konstruksi pada kuartal I/2023.

Memasuki awal tahun 2023 ini, pemerintah akan lebih agresif dalam membangun IKN. Ketua Satuan Tugas (Satgas) Pelaksanaan Pembangunan IKN, Danis H Sumadilaga, mengatakan bahwa sebanyak 29 dari 34 proyek infrastruktur dasar di IKN sudah diteken kontrak pada awal tahun 2023. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memastikan proyek pembangunan IKN akan terus berjalan seiring dengan alokasi anggaran yang telah disiapkan. Berdasarkan pernyataan yang diungkapkan oleh Sri Mulyani, pemerintah telah menganggarkan sebesar Rp 23,9 triliun dari APBN 2023 untuk proyek pembangunan IKN. Sebagian besar dana itu digunakan untuk pembangunan infrastruktur.

Hingga Januari 2023, progres pembangunan seluruh infrastruktur dasar IKN telah mencapai sekitar 12 hingga 15 persen. Ada sejumlah proyek yang selesai hampir 100% dan sedang berprogres. Progres tersebut merupakan akumulasi dari beberapa proyek infrastruktur yang tengah digarap. Infrastruktur dasar ini mencakup pembangunan bendungan, jalan tol, rusun untuk pekerja, hingga jembatan.

Untuk rusun pekerja, Kementerian Pekerjaan Umum dan Pekerjaan Rakyat (PUPR) saat ini telah menyelesaikan 16 dari 22 rusun yang direncanakan. Rusun ini diketahui dapat menampung sebanyak 16.200 pekerja yang merupakan pekerja terampil hingga ahli, dan dijadwalkan selesai pada Februari 2023.

Ada sejumlah jalan tol yang juga sudah mulai dibangun di IKN, salah satunya adalah jalan tol segmen 5A Simpang Tempadung-Jembatan Pulau Balang sepanjang 6,675 kilometer. Hingga Januari 2023, pembangunannya telah mencapai sekitar 5,8% dan ditargetkan akan rampung pada 2024 mendatang. Jalan tol ini merupakan salah satu akses tol menuju IKN, dimana sebelum dan sesudah jalan tol tersebut akan melewati Jembatan Pulau Balang. Jembatan Pulau Balang sendiri disebut telah selesai dibangun 100%. Namun, jembatan tersebut belum dibuka untuk umum karena jalan tol disekitarnya belum rampung dibangun. Direncanakan progres jalan tol akses IKN ini akan mencapai 25% dalam tiga bulan kedepan.

Kementerian PUPR saat ini juga telah berhasil menyelesaikan pembangunan tiga segmen Jalan Lingkar Sepaku yang menjadi pendukung konektivitas menuju KIPP IKN Nusantara. Untuk sisanya, yaitu segmen 4 masih pada tahap konstruksi yang ditargetkan akan selesai pada Mei 2024. Kemudian untuk Bendungan Sepaku Semoi di IKN, progresnya telah mencapai 82%. Dengan target itu, kementerian PUPR menargetkan pada Juni 2023 bendungan sudah mulai diisi air atau beroperasi.

Sementara itu, pembangunan kawasan Istana Negara juga terus disiapkan sepanjang November 2022 hingga Januari 2023. Kawasan Istana Presiden sendiri diketahui sebesar 50 hektar, dimana saat ini progres pembangunan tersebut masih dalam pembentukan lahan atau pemerataan. Bersamaan dengan pekerjaan tersebut, pondasi untuk kawasan ini bakal mulai ditancap pada akhir Januari 2023. Ditargetkan kawasan Istana Presiden di IKN dapat kelar dibangun sebelum 17 Agustus 2024 sehingga dapat digunakan untuk melaksanakan upacara kemerdekaan.

Penulis : Maya Talitha Az Zahra

Sumber:

KFMap.asia

www.kompas.com

www.detik.com

www.antaranews.com

 

Artikel Terkait:

2022 Segera Berakhir Bagaimana Pembangunan di IKN

IKN Menjadi Kawasan Prospektif Sektor Properti Tahun 2023

Menengok Teknologi Modular dalam Pembangunan Rusun Pekerja di IKN

Share:
Back to Blogs