Mudik Lebaran adalah tradisi tahunan di Indonesia, saat orang-orang kembali ke kampung halaman untuk merayakan Hari Raya Idul Fitri bersama keluarga dan kerabat. Dalam masa mudik ini, jalan tol menjadi aksesibilitas utama bagi para pemudik untuk menempuh perjalanan menuju kampung halaman mereka terutama di Jawa dan Sumatera.
Jalan tol Jawa memiliki panjang sekitar 1.718km yang menghubungkan Jakarta hingga Surabaya. Jalan tol Jawa terdiri dari beberapa ruas jalan tol, seperti Jalan Tol Jakarta-Tangerang, Jalan Tol Cipularang, Jalan Tol Semarang-Solo, Jalan Tol Solo-Ngawi, dan Jalan Tol Surabaya-Mojokerto.
Jalan tol Sumatera yang telah beroperasi memiliki panjang sekitar 738 km yang menghubungkan wilayah Aceh hingga Lampung. Jalan tol Sumatera terdiri dari beberapa ruas jalan tol, seperti Jalan Tol Medan-Binjai, Jalan Tol Palembang-Indralaya, Jalan Tol Pekanbaru-Dumai, dan Jalan Tol Bakauheni-Terbanggi Besar.
Pada masa mudik lebaran, jalan tol Jawa dan Sumatera menjadi pilihan utama bagi para pemudik untuk melakukan perjalanan dengan cepat, nyaman, dan aman. Diprediksi pada lebaran tahun 2023, sebanyak 9,2 juta jiwa akan melintasi tol Trans Jawa.
Demi memperlancar arus mudik dan arus balik, Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) berencana mengoperasikan jalan tol secara fungsional atau dibuka sementara selama masa mudik Lebaran 2023 sepanjang 188,4 Km, yaitu sebagai berikut :
1. Jalan Tol Cinere-Jagorawi Seksi 3B Krukut-Limo (2,2 Km)
2. Jalan Tol Serpong-Cinere Seksi 2 Pamulang-Cinere (3,6 Km)
3. Jalan Tol Cibitung-Cilincing Seksi 4 Tarumajaya-Cilincing (7,3 Km)
4. Jalan Tol Solo-Yogyakarta Sebagian Seksi 1.1 (6,1 Km)
5. Jalan Tol Sigli-Banda Aceh Seksi Blang Bintang-Baitussalam (13,2 Km)
6. Jalan Tol Ciawi-Sukabumi Seksi 2 Cigombong -Cibadak (11,9 Km)
7. Jalan Tol Cimanggis-Cibitung Seksi 2A Jatikarya-Cikeas (3,5 Km)
8. Jalan Tol Pasuruan-Probolinggo Seksi 4A Probolinggo Timur-IC Gending (8,6 Km)
9. Jalan Tol Stabat-Tanjung Pura sebagian Seksi 2 (7,2 Km).
10. Jalan Tol Kuala Tanjung-Parapat Seksi Kuala Tanjung-Pematang Siantar (96,5 Km)
11. Dolok Merawan Sinaksak (20,40 Km)
12. Jalan Tol Jakarta-Cikampek 2 Selatan Paket 3 Kutanegara-Sadang (8,5 Km).
Kemudian, berikut penambahan jalan tol sepanjang 20,89 Km yang akan mendukung arus lalu lintas selama masa mudik Lebaran 2023:
1. Jalan Tol Bekasi-Cawang - Kampung Melayu Seksi 2A dan 2A Ujung (4,88 Km)
2. Jalan Tol Semarang-Demak Seksi 2 (16,01 Km)
3. Ramp 2, 4, 5, dan 8 Junction Wringinanom Jalan Tol Krian-Legundi-Bunder-Manyar.
Selain itu, jalan tol ini juga menjadi pilihan bagi pengiriman barang dan jasa yang membutuhkan waktu yang singkat dan aman dalam pengiriman. Jalan tol Jawa dan Sumatera memiliki banyak manfaat dalam aksesibilitas pengiriman barang dan jasa.
Pertama, jalan tol dapat mengurangi biaya logistik dalam pengiriman barang dan jasa karena waktu yang dibutuhkan dalam pengiriman menjadi lebih singkat dan efisien. Kedua, jalan tol Jawa dan Sumatera memungkinkan pengiriman barang dan jasa dapat dilakukan dengan lebih tepat waktu. Ketiga, jalan tol ini dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi di wilayah yang dilalui oleh jalan tol tersebut. Keempat, jalan tol Jawa dan Sumatera dapat membantu dalam mengurangi kemacetan di jalan raya, khususnya pada saat musim mudik lebaran.
Penulis : Muhamad Ashari
Sumber:
www.kompas.com
www.tempo.co
Artikel Terkait:
Arus Mudik Lebaran 2022 Pecahkan Rekor
Kehadiran Tol Semarang-Demak dan Pengaruhnya dalam Memicu Pertumbuhan Properti