Prospek Pengembangan Industri di Bagian Timur Indonesia | KF Map – Digital Map for Property and Infrastructure in Indonesia
Prospek Pengembangan Industri di Bagian Timur Indonesia
Date: Friday, 17 July 2020

Wilayah Sulawesi khususnya Sulawesi Selatan menjadi salah satu hub transportasi di bagian timur Indonesia, dengan beberapa wilayah penyangga yaitu Makassar, Maros, Sungguminasa dan Takalar yang dikenal dengan nama Mamminasata. Keempat kota/kabupaten ini memiliki pertumbuhan penduduk yang cukup signifikan, membuat terbukanya kesempatan yang besar untuk membangun infrastruktur di keempat wilayah tersebut.

Untuk Kota Makassar sendiri seperti yang diketahui, memiliki PT Kawasan Industri Makassar (PT KIMA) yang mayoritasnya merupakan industri yang bergerak di bidang Cold Storage, FMCG dan pergudangan ini memutuskan untuk melakukan ekspansi ke beberapa wilayah di sekitarnya.

Salah satu wilayah di Sulawesi Selatan yang telah mendapatkan perhatian dari PT KIMA ialah Bantaeng. Di mana baru-baru ini PT KIMA melakukan penandatangan MoU bersama PT Bantaeng Sinergi Cemerlang (BASIC) untuk kawasan ekonomi baru di wilayah tersebut. Meskipun tidak termasuk wilayah metropolitan, namun Bantaeng memiliki potensi yang cukup baik dilihat dari beberapa faktor yang dikemukakan oleh Nurdin Abdullah selaku Gubernur Sulawesi Selatan.

Menurut Beliau, Bantaeng dapat menjadi investasi yang menjanjikan mengingat kondisi harga tanah yang masih terjangkau, akses pasar domestik dan internasional yang cukup dekat dari Bantaeng serta adanya persetujuan dari masyarakat sekitar mengenai kawasan ekonomi yang akan dibangun. Nantinya, industri ini akan mendorong SDM berupa tenaga kerja lokal yang telah belajar dan training jauh hingga ke luar negeri.

Selain itu, kawasan industri terbaru lainnya berada di Takalar. Takalar Integrated Industrial Park (TIIP) merupakan produk PT Kawasan Berikat Nusantara (PT KBN) yang direncanakan untuk terintegrasi dengan pelabuhan serta memiliki konsep multi cluster industri. Di Kabupaten Takalar sendiri kondisi geografi cukup mendukung dengan adanya pantai, daratan serta perbukitan.  Rencana kawasan seluas 3.500 Ha ini akan fokus pada beberapa fungsi seperti recycling nonferrous  metals non processing industri, oil & petrochemical industri, agribusiness industri serta office, residential & golf course.

Perkembangan beberapa Kawasan industri di Sulawesi Selatan, baik dari Sulawesi Selatan sendiri maupun hasil ekspansi dari Kawasan industri sekitarnya memberi indikasi bahwa prospek Kawasan industri untuk Indonesia bagian timur terbilang cukup baik, mengingat kondisi geografis dan bentang alam, sumberdaya alam, dan sumberdaya manusia dari daerah tersebut. Sehingga terbuka kemungkinan menjadi opsi ekspansi dari beberapa Kawasan industri di Pulau Jawa.

Sebagai salah satu metropolitan di Indonesia, tidak hanya kota Makasar sebagai kota inti yang prospektif untuk pengembangan industri, namun juga wilayah penyangganya sangat berpotensi untuk untuk pengembangan industri.

Penulis : Muthia

Sumber :

https://ptkimamakassar.co.id/

http://www.kbn.co.id/

 

 

Share:
Back to Blogs