Saat ini, di wilayah Timur pulau Jawa atau di kawasan Greater Surabaya merupakan salah satu hub kawasan Industri ke bagian Timur wilayah Indonesia. Hal ini dikarenakan, setidaknya terdapat 10 kawasan industri, dan masih ada beberapa rencana pengembangan kawasan industri di wilayah tersebut. Pengembangan kawasan industri ini diantaranya untuk mengakomodasi kebutuhan investasi di bidang manufaktur untuk beberapa tahun ke depan.
Total kawasan eksisting berkisar 1.190 Ha, diantaranya Surabaya Industrial Estate Rungkut (SIER) yang terletak di Surabaya seluas 332 ha, Tuban Industrial Estate di Tuban seluas 223 ha, Gresik Industrial Estate di Gresik seluas 140 ha, Maspion Industrial Estate di Gresik seluas 1.143 ha, Java Integrated Industrial & Port Estate (JIIPE) di Gresik seluas 2,961 ha.
Kemudian terdapat juga Ngoro Industrial Park di Mojokerto seluas 600 ha, Pasuruan Industrial Estate Rembang (PIER) di Pasuruan seluas 558 ha, Sidoarjo Rangkah Industrial Estate (SIRIE) di Sidoarjo seluas 105 ha, Safe N Lock Eco Industrial Park (SNLEIP) di Sidoarjo seluas 372 ha dan Wira Industrial Estate di Surabaya seluas 122 ha. Pemerintah dan pengembang akan terus menyediakan kawasan industri, terutama di daerah – daerah di luar ring 1 yang memiliki UMR yang lebih rendah, sehingga diharapkan bisa memiliki daya saing yang cukup baik.
Infrastruktur juga akan terus dikembangkan, salah satunya adalah Tol Krian-Legundi-Bunder-Manyar sepanjang 38 km yang akan memberikan aksesibilitas yang baik bagi kendaraan logistik ke kawasan industri Java Integrated & Port Estate (JIIPE), yang merupakan kawasan industri terintegrasi pertama di Indonesia dan terbesar di Jawa Timur. Jalan tol ini akan menjadi backbone pada jalur logistik di Jawa Timur.
Selain itu terdapat pula pembangunan jalan Tol Waru (Aloha)-Wonokromo-Tanjung Perak sepanjang 18.2 km dan Surabaya West Outer Ring Road sepanjang 22 km yang menjadi pendukung infrastruktur kawasan industri di Greater Surabaya. Detail informasi ini dapat diakses melalui Investment Guide in Industrial Sector yang telah dirilis oleh Knight Frank Indonesia, Anda dapat mengakses melalui link https://kfmap.asia/research/indonesia-industrial-property-investment-guide/773.
Penulis: Gabriela Bunga
Sumber:
https://kfmap.asia/research/indonesia-industrial-property-investment-guide/773
https://radarsurabaya.jawapos.com/
https://www.wartaekonomi.co.id/