Referensi Penginapan Bagi Generasi Milenial | KF Map – Digital Map for Property and Infrastructure in Indonesia
Referensi Penginapan Bagi Generasi Milenial
Date: Friday, 29 May 2020

Generasi Milenial akhir-akhir ini mendominasi dunia pariwisata dan hal tersebut juga mempengaruhi dunia perhotelan tentunya. Di zaman era digital dan praktis ini, membuat Generasi Milenial saat ini tidak perlu repot mencari akomodasi secara manual. Terlebih, sudah banyak situs-situs yang menawarkan akomodasi dengan harga yang terjangkau dan bisa memilih kamar sesuai dengan keinginan mereka.

73 persen wisatawan generasi milenial biasanya akan mengecek media sosial hotel sebelum melakukan pemesanan. Bahkan 33 persen di antaranya mengatakan tidak jadi memesan kalau hotel tidak memiliki media sosial. Media sosial ternyata juga cukup berpengaruh kepada keputusan wisatawan generasi milenial saat memesan hotel. Satu dari empat orang mengatakan dari media sosial mereka terdorong untuk memesan hotel.

Penelitian terbaru tentang preferensi hotel oleh Milenial 2019 menunjukkan tingkat hunian hotel bintang 3 ke atas dari Januari hingga November 2019 mengalami penurunan dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Penyebab utamanya adalah semakin banyak wisatawan, khususnya kaum milenial, mencari hotel di berbagai virtual hotel operators (VHO).

Brand awareness dari salah satu jaringan VHO meningkat secara konsisten sepanjang tahun dan mencapai puncak daftar “Top-of-mind Awareness” tertinggi di November 2019, menandakan bahwa semakin banyak masyarakat Indonesia yang mengingat jaringan VHO sebagai nomor satu di Indonesia. Sementara itu, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) meminta manajemen VHO untuk memperjelas izin usahanya. Alasannya, belum bisa disebut sebagai bisnis akomodasi. Asisten Deputi Investasi Kemenparekraf Hengki Manurung mengungkapkan, bisnis penginapan murah dengan skema join partner yang di setiap titiknya beberapa ditemukan tak lebih dari 10 kamar.  Sementara pajak yang akan dikenakan antara bisnis kos-kosan dan hotel berbeda. Apalagi, ia mengatakan jaringan VHO umumnya tidak akan membangun bangunan atau gedung, melainkan hanya join dan membentuk manajemen.

Semoga setelah pandemi ini berakhir, geliat transaksi hotel dari para milenial mengalir demikian deras sebagai akibat dari tertahannya keinginan melakukan traveling dalam beberapa bulan masa larangan pergerakan saat ini.

Penulis     : Niar

Sumber:

https://travel.kompas.com/

https://www.wartaekonomi.co.id/

https://www.indotelko.com/

Share:
Back to Blogs