Perbedaan Flat dengan Apartemen dan Preferensi Tempat Tinggal

Friday, 18 July 2025

Sebelum membeli tempat tinggal, survei menyeluruh selalu jadi prioritas. Dengan beragam pilihan hunian yang tersedia, kita perlu mencermati banyak faktor, mulai dari anggaran, ukuran, lokasi, fasilitas, hingga fleksibilitas yang ditawarkan setiap jenis properti.

Di Indonesia, apartemen menjadi salah satu pilihan hunian paling diminati. Selain lokasinya yang strategis dan aksesibilitasnya, apartemen umumnya menawarkan fasilitas lengkap yang jarang ditemukan di rumah tapak, kecuali di gated community atau cluster perumahan.

Belakangan ini, istilah "flat" mulai populer, terutama setelah muncul konsep hunian tersebut di salah satu area prestisius Jakarta. Bentuk bangunan flat mirip apartemen, sama-sama hunian vertikal. Meski istilah flat lebih dikenal di negara Barat, kini hunian vertikal ini semakin akrab di kota-kota besar Indonesia. 

Perbedaan penggunaan istilah "flat" dan "apartemen" sendiri sangat tergantung pada letak geografisnya. Bahkan dalam KBBI, "flat" didefinisikan sebagai rumah susun atau hunian vertikal yang dibangun bersamaan di lahan terbatas, dengan beberapa unit tempat tinggal di dalamnya, masing-masing untuk satu keluarga.

Lalu, apa saja perbedaan utama antara flat dan apartemen? Mari kita lihat faktor-faktor pembedanya.

Ciri Khas Apartemen:

  • Fasilitas Lengkap: Apartemen cenderung menawarkan fasilitas yang lebih ekstensif dan modern untuk kenyamanan penghuninya.
  • Ukuran Bervariasi: Tersedia dalam berbagai ukuran, mulai dari studio kecil hingga unit yang lebih besar dengan beberapa kamar tidur (misalnya, 2BR, 3BR).
  • Manajemen Profesional: Gedung apartemen biasanya dikelola secara profesional oleh perusahaan manajemen properti yang bertanggung jawab atas pemeliharaan fasilitas umum dan keamanan.
  • Lokasi Strategis: Seringkali berlokasi di pusat kota atau area yang berkembang pesat dengan akses mudah ke transportasi, pusat perbelanjaan, dan hiburan.
  • Konotasi Modern/Mewah: Di beberapa negara, apartemen seringkali memiliki konotasi sebagai hunian yang lebih modern atau bahkan mewah, terutama yang berada di lokasi prima.

Di Indonesia, penggunaan istilah "flat" seringkali dikaitkan dengan:

  • Bangunan Bertingkat Rendah: Seringkali merujuk pada unit hunian di gedung bertingkat rendah (biasanya tidak lebih dari 5-6 lantai) yang mungkin memiliki fasilitas yang lebih minim dibandingkan apartemen mewah.
  • Harga Lebih Terjangkau: Flat seringkali dipasarkan sebagai pilihan yang lebih ekonomis atau terjangkau dibandingkan apartemen, menjadikannya pilihan populer bagi mereka yang memiliki anggaran terbatas.
  • Fasilitas Dasar: Fasilitas yang ditawarkan mungkin lebih dasar, seperti area parkir dan keamanan seadanya, tanpa embel-embel kolam renang atau pusat kebugaran mewah.
  • Desain Sederhana: Desain bangunan dan unit flat cenderung lebih sederhana dan fungsional.
  • Konotasi Perumahan Umum/Bersubsidi: Di beberapa konteks, terutama di masa lalu, "flat" juga bisa diasosiasikan dengan hunian vertikal untuk masyarakat berpenghasilan menengah ke bawah atau program perumahan bersubsidi pemerintah.

Meskipun kedua istilah ini seringkali digunakan secara bergantian, perbedaan utama terletak pada tingkat fasilitas dan kemewahan. Flat cenderung lebih sederhana dan terjangkau, sementara apartemen menawarkan fasilitas yang lebih lengkap dan gaya hidup yang lebih mewah. 

Pada dasarnya, perbedaan antara "flat" dan "apartemen" sering kali bersifat kontekstual dan regional. Di Indonesia, umumnya apartemen mengacu pada properti yang lebih modern dengan fasilitas lengkap dan harga lebih tinggi, sedangkan flat cenderung lebih sederhana, fungsional, dan terjangkau. 

Saat mencari properti pastikan Anda mencari tahu detail lokasi, ukuran unit, fasilitas yang ditawarkan, biaya bulanan, dan pengelolaan propertinya. Ini akan membantu Anda membuat keputusan yang paling sesuai dengan kebutuhan dan anggaran Anda.


Penulis : Miranti Paramita

Sumber:
https://wiraland.com/ 
https://ecatalog.sinarmasland.com/ 
https://www.detik.com/ 

Share:
Back to Blogs