Mengenal Macam-Macam Metode Pembayaran dalam Transaksi Apartemen | KF Map – Digital Map for Property and Infrastructure in Indonesia
Mengenal Macam-Macam Metode Pembayaran dalam Transaksi Apartemen
Date: Friday, 9 July 2021

Apartemen masih menjadi salah satu pilihan tempat tinggal maupun investasi properti. Harga yang lebih terjangkau dan lokasi yang prima umumnya menyebabkan apartemen menjadi alternatif hunian, terutama bagi para kaum muda.

Dalam proses pembelian sebuah unit apartemen, terdapat pilihan metode pembayaran yang dapat dipilih oleh calon pembeli yang sesuai dengan kemampuannya. Berbagai metode pembayaran ditujukan membantu proses pelunasan oleh calon pembeli, mulai dari pembayaran secara tunai hingga kredit.

Secara umum, terdapat 4 macam metode pembayaran yang ditawarkan kepada calon pembeli, yaitu tunai (cash), tunai bertahap disertai dengan Down Payment, Kredit Pemilikan Apartemen (KPA), dan kredit balloon payment. Apa saja perbedaan dan keuntungan yang didapat dari masing-masing metode pembayaran tersebut, berikut penjelasannya.

  • Tunai (Cash)

Metode pembayaran secara tunai ini, calon pembeli akan melakukan pembayaran secara tunai (hard cash) dalam jangka waktu yang telah disepakati. Pembayaran secara tunai ini biasanya total biaya pelunasan akan jauh lebih murah dikarenakan tidak terbebani oleh bunga dan proses administrasi relatif lebih cepat. Namun, calon pembeli harus memiliki keuangan yang cukup kuat dikarenakan proses pembayaran dilakukan secara langsung dan dalam satu kali pembayaran.

  • Tunai Bertahap dengan Down Payment (DP)

Apabila calon pembeli tidak memiliki cukup uang untuk melakukan pembayaran secara tunai dalam satu kali pembayaran, terdapat pilihan lainnya yaitu pembayaran tunai secara bertahap disertai dengan uang muka (DP). Proses pelunasan dilakukan secara bertahap sesuai dengan jangka waktu yang telah ditetapkan dan disepakati, secara umum pembayaran dilakukan 3 hingga 60 kali. Metode tunai secara bertahap ini juga tidak dikenakan biaya bunga sehingga relatif lebih murah dibandingkan dengan metode pembayaran secara kredit atau KPA.

  • Kredit Pemilikan Apartemen (KPA)

Kredit Pemilikan Apartemen adalah sistem pembayaran kredit yang dilakukan melalui bank ataupun lembaga pembiayaan terkait pembelian unit apartemen. Dalam metode pembayaran ini pihak developer berkerja sama dengan pihak bank ataupun lembaga untuk mempermudah proses KPA para calon pembeli. Para calon pembeli hanya perlu mempersiapkan uang muka (DP) diawal dan calon pembeli dapat melunasi pembiayaan secara bertahap kepada pihak bank dalam jangka waktu tertentu yang telah disepakati dan akan dikenakan bunga pada setiap periodenya. Keuntungan yang dapat dirasakan oleh calon pembeli ialah dalam proses pelunasan biaya kepada bank, pemilik unit apartemen sudah dapat memiliki dan menggunakan apartemen tersebut, sehingga sering kali metode pembayaran ini banyak digunakan oleh para calon pembeli untuk dapat menginvestasikan unit apartemennya.

  • Kredit Balloon Payment

Metode pembayaran kredit balloon payment ini menjadi alternatif kredit untuk melunasi pembayaran. Metode ini menawarkan skema pembayaran berupa cicilan diawal pembayaran dan pelunasan akan dibebani diakhir pembayaran. Keuntungan yang dapat dirasakan oleh para calon pembeli dalam metode pembayaran ini ialah biaya cicilan yang ringan untuk periode pembayaran awal, namun beban pelunasan akan ditanggung di akhir periode pembayaran. Sehingga para calon pembeli harus memperkirakan kebutuhan pembayaran untuk pelunasan.

Saat ini, metode pembayaran secara kredit khususnya kredit pemilikan apartemen (KPA) menjadi metode pembayaran yang paling banyak digunakan. Selain melihat dari sisi keuntungan yang didapat, bunga kredit yang dibebankan selama masa pandemi ini cukup rendah akibat melemahnya kredit properti.

Pada Maret 2021 lalu, pertumbuhan kredit pemilikan apartemen mengalami peningkatan sebesar 2,5 persen. Pertumbuhan tertinggi kredit pemilikan apartemen ini terjadi pada unit apartemen tipe kecil dengan angka 8,75 persen (yoy), yang selanjutnya diikuti dengan unit apartemen tipe sedang dengan pertumbuhan sebesar 4,48 persen (yoy). Berbeda dengan unit apartemen tipe besar, yang mengalami penurunan pada pertumbuhan kredit pemilikan apartemen sebesar -1,07 persen (yoy) dibulan Maret 2021 lalu.

 

Penulis : Ajeng Dwifebrianti

Sumber:

https://www.99.co/blog/indonesia/cara-beli-apartemen-untuk-pemula/

https://artikel.rumah123.com/4-metode-pembayaran-cara-beli-apartemen-tunai-hingga-kredit-91147

https://finansial.bisnis.com/read/20210531/90/1399912/bank-mandiri-optimistis-kredit-properti-pada-2021-bisa-naik-78-persen

 

Share:
Back to Blogs