Indonesia sukses menggelar acara KTT ASEAN pada tanggal 9-11 Mei 2023 lalu di Labuan Bajo yang berdampak besar bagi pertumbuhan properti di kawasan tersebut, khususnya sektor perhotelan. Menurut Dinas Pariwisata, Ekonomi Kreatif, dan Kebudayaan dari kabupaten Manggarai Barat menyebutkan bahwa keterisian hotel saat penyelenggaraan KTT ASEAN ke-42 mencapai 100%. Semua kamar hotel, 2.000 kamar, di sekitar Labuan Bajo penuh terisi untuk tanggal 7-12 Mei 2023.
Pemerintah pusat juga memprediksi peningkatan jumlah wisatawan mancanegara maupun nusantara pasca KTT Asean tersebut. Menurut laporan Badan Pusat Statistik, jumlah kunjungan turis asing ke Nusa Tenggara Timur (NTT) tahun 2022 mencapai 58.213 kunjungan, meningkat 565,67% dari tahun sebelumnya (year-on-year) yang hanya 8.745 kunjungan.
Melihat tingginya kebutuhan hotel pada KTT ASEAN di Labuan Bajo, pemerintah pun sedang menyiapkan beberapa fasilitas di kawasan Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta untuk penyelenggaraan KTT ASEAN Plus yang akan diselenggarakan di September 2023. Berbeda dari KTT ASEAN, KTT ASEAN Plus merupakan konferensi yang diselenggarakan untuk kepala negara yang ada di serikat ASEAN dan juga negara mitra.
KTT ASEAN Plus akan menggunakan gedung Jakarta Convention Center (JCC) dan kompleks GBK yang akan direvitalisasi. Revitalisasi ini akan berlangsung selama 4 bulan untuk meningkatkan estetika lanskap dan kapasitas untuk parkir VVIP. Berdasarkan data dari Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Kementerian PUPR, pagu anggaran untuk revitalisasi ini adalah Rp135,7 miliar.
Penulis: Lusia Raras
Sumber:
https://kfmap.asia/blog/ktt-asean-2023-sukses-digelar-di-labuan-bajo/2550
www.kompas.com
Artikel Terkait:
